Memulihkan File Word yang Terubah Menjadi Boston
Pernahkah Anda mengalami situasi yang membuat jantung berdebar kencang? Anda membuka dokumen Microsoft Word yang penting, hanya untuk menemukan bahwa ekstensi filenya telah berubah menjadi ".boston", dan isinya pun menjadi tidak terbaca. Ini adalah masalah yang cukup umum terjadi, seringkali disebabkan oleh serangan malware, kerusakan sistem, atau kesalahan pengguna yang tidak disengaja. Namun, jangan panik. Ada beberapa metode yang bisa Anda coba untuk memulihkan file Word Anda yang berharga. Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk mengembalikan file Anda dari format ".boston" kembali ke format Word yang dapat digunakan.
Memahami Akar Masalah: Mengapa File Word Menjadi ".Boston"?
Sebelum kita masuk ke solusi, penting untuk memahami mengapa hal ini bisa terjadi. Ekstensi ".boston" biasanya bukan merupakan format file standar yang dikenali oleh Microsoft Word. Sebaliknya, ini seringkali merupakan indikator bahwa file tersebut telah dienkripsi atau dimodifikasi oleh program jahat, seperti ransomware. Ransomware adalah jenis malware yang mengenkripsi file korban dan menuntut tebusan untuk dekripsi.

Selain ransomware, masalah ini juga bisa disebabkan oleh:
- Kerusakan File: File Word bisa rusak karena berbagai alasan, termasuk pemadaman listrik mendadak saat file sedang disimpan, kegagalan hard drive, atau penghentian program yang tidak benar.
- Infeksi Virus atau Malware: Selain ransomware, virus atau malware lain dapat merusak struktur file atau mengubah ekstensinya.
- Kesalahan Sinkronisasi Cloud: Jika Anda menggunakan layanan penyimpanan cloud (seperti OneDrive, Google Drive, Dropbox) dan terjadi kesalahan sinkronisasi, file Anda bisa saja mengalami perubahan yang tidak diinginkan.
- Kesalahan Pengguna: Meskipun jarang, bisa saja terjadi kesalahan manual saat mengganti nama file atau mengeditnya.
Memahami penyebabnya dapat membantu Anda mencegah masalah serupa di masa depan.
Langkah-Langkah Pemulihan File Word yang Berubah Menjadi ".Boston"
Berikut adalah serangkaian langkah yang dapat Anda ikuti untuk mencoba memulihkan file Word yang telah berubah menjadi ekstensi ".boston". Kami akan mulai dari metode yang paling sederhana dan umum hingga yang lebih kompleks.
Metode 1: Periksa Versi Sebelumnya atau Cadangan Otomatis
Banyak aplikasi perkantoran modern, termasuk Microsoft Word, memiliki fitur penyimpanan otomatis atau kemampuan untuk menyimpan versi sebelumnya dari dokumen. Jika fitur ini aktif, ada kemungkinan Anda dapat memulihkan versi asli dari file Anda.
- Periksa Folder Dokumen Anda: Buka folder tempat file ".boston" Anda berada. Terkadang, file asli mungkin masih ada di sana dengan nama yang berbeda atau dalam folder cadangan.
- Gunakan Fitur "Restore Previous Versions" (Windows):
- Klik kanan pada file ".boston" yang bermasalah.
- Pilih "Restore previous versions".
- Jika ada versi sebelumnya yang tersedia, Anda akan melihat daftar versi file dari riwayat file atau titik pemulihan.
- Pilih versi yang paling baru sebelum file berubah, lalu klik "Restore". Pastikan untuk memulihkan ke lokasi yang berbeda agar tidak menimpa file yang rusak.
- Periksa Cadangan Otomatis Word:
- Buka Microsoft Word.
- Pergi ke
File>Info>Manage Document>Recover Unsaved Documents. - Meskipun ini biasanya untuk dokumen yang belum disimpan, terkadang bisa membantu menemukan file yang terpengaruh oleh masalah.
- Anda juga dapat mencoba mencari file temporer Word. Buka
File>Options>Save. Di bawah "AutoRecover file location", Anda akan melihat jalur folder. Jelajahi folder tersebut dan cari file dengan ekstensi.asdatau.wbk.
Metode 2: Gunakan Perangkat Lunak Pemulihan Data
Jika metode sebelumnya tidak berhasil, Anda mungkin perlu menggunakan perangkat lunak pemulihan data pihak ketiga. Perangkat lunak ini dirancang untuk memindai hard drive Anda untuk mencari file yang terhapus, rusak, atau hilang, dan mencoba memulihkannya.
- Pilih Perangkat Lunak Pemulihan Data yang Terpercaya: Ada banyak pilihan perangkat lunak pemulihan data yang tersedia, baik gratis maupun berbayar. Beberapa yang populer antara lain:
- Recuva (gratis)
- EaseUS Data Recovery Wizard (gratis dan berbayar)
- Disk Drill (gratis dan berbayar)
- Stellar Data Recovery (berbayar)
- Wondershare Recoverit (berbayar)
- Unduh dan Instal Perangkat Lunak: Pastikan Anda mengunduh perangkat lunak dari situs web resmi pengembang untuk menghindari malware. Instal perangkat lunak di drive yang berbeda dari drive tempat file Anda berada untuk menghindari penulisan data baru yang dapat menimpa file yang ingin Anda pulihkan.
- Pindai Hard Drive Anda:
- Jalankan perangkat lunak pemulihan data.
- Pilih drive tempat file ".boston" Anda berada.
- Pilih mode pemindaian. Mode "Quick Scan" lebih cepat tetapi mungkin tidak menemukan semua file. Mode "Deep Scan" membutuhkan waktu lebih lama tetapi lebih menyeluruh.
- Mulai pemindaian.
- Temukan dan Pulihkan File: Setelah pemindaian selesai, perangkat lunak akan menampilkan daftar file yang dapat dipulihkan. Cari file Word Anda berdasarkan nama atau ukuran. Perangkat lunak seringkali dapat menampilkan pratinjau file. Jika file Word terlihat utuh dalam pratinjau, pilih file tersebut dan pulihkan ke lokasi yang berbeda dari lokasi aslinya.
Metode 3: Jika File Terkena Ransomware
Jika Anda yakin file Anda telah dienkripsi oleh ransomware dan diubah menjadi ekstensi ".boston" (atau ekstensi lain yang tidak dikenal), situasinya menjadi lebih kompleks.
- Identifikasi Jenis Ransomware: Langkah pertama adalah mencoba mengidentifikasi jenis ransomware yang menyerang Anda. Situs web seperti ID Ransomware (id-ransomware.malwarehunterteam.com) atau No More Ransom Project (www.nomoreransom.org) memungkinkan Anda mengunggah file terenkripsi atau pesan tebusan untuk mengidentifikasi varian ransomware.
- Cari Alat Dekripsi: Setelah Anda mengidentifikasi jenis ransomware, kunjungi situs No More Ransom Project. Situs ini menawarkan alat dekripsi gratis untuk berbagai varian ransomware. Jika ada alat yang tersedia untuk ransomware Anda, unduh dan gunakan sesuai instruksi.
- Jangan Membayar Tebusan: Sangat disarankan untuk tidak membayar tebusan. Tidak ada jaminan bahwa Anda akan mendapatkan kunci dekripsi setelah membayar, dan pembayaran Anda dapat mendanai aktivitas kriminal lebih lanjut.
- Pulihkan dari Cadangan: Jika Anda memiliki cadangan file yang teratur sebelum serangan terjadi, ini adalah metode pemulihan yang paling efektif. Pulihkan file Anda dari cadangan yang bersih.
Metode 4: Periksa Opsi Pengaturan File di Windows
Beberapa pengaturan di Windows dapat secara tidak sengaja menyebabkan perubahan ekstensi file. Meskipun kurang umum untuk menjadi ".boston", patut untuk diperiksa.
-
Tampilkan Ekstensi File: Pastikan ekstensi file terlihat di Windows Explorer.
- Buka File Explorer.
- Klik tab
View. - Centang kotak
File name extensions. - Ini akan membantu Anda melihat ekstensi file yang sebenarnya. Jika file tersebut masih berupa file Word tetapi hanya memiliki nama yang salah, Anda mungkin dapat mengubah ekstensinya kembali ke
.docxatau.doc.
-
Mengubah Ekstensi File Secara Manual (Hanya Jika Yakin Ini Bukan Ransomware):
- Peringatan: Lakukan ini hanya jika Anda yakin file tersebut bukan korban ransomware dan Anda menduga hanya ada kesalahan penamaan ekstensi. Jika Anda salah, ini bisa membuat file semakin tidak dapat diakses.
- Ubah nama file ".boston" Anda.
- Hapus ekstensi ".boston" dan ganti dengan
.docx(untuk file Word modern) atau.doc(untuk file Word versi lama). - Tekan Enter. Windows mungkin akan memperingatkan Anda tentang perubahan ekstensi, konfirmasikan jika Anda yakin.
- Coba buka file yang telah diubah namanya.
Pencegahan adalah Kunci: Cara Menghindari Masalah Serupa di Masa Depan
Setelah Anda berhasil memulihkan file Anda, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menghindari masalah serupa di masa depan:
- Cadangkan Data Anda Secara Teratur: Ini adalah langkah pencegahan yang paling penting. Gunakan layanan penyimpanan cloud, hard drive eksternal, atau solusi pencadangan otomatis untuk memastikan Anda memiliki salinan file penting Anda. Terapkan aturan "3-2-1" untuk pencadangan: tiga salinan data, di dua media penyimpanan berbeda, dan satu salinan di lokasi terpisah (off-site).
- Instal dan Perbarui Perangkat Lunak Antivirus/Antimalware: Pastikan Anda memiliki program antivirus atau antimalware yang andal terinstal dan selalu perbarui definisinya. Lakukan pemindaian rutin.
- Berhati-hatilah dengan Email dan Lampiran: Jangan membuka lampiran dari pengirim yang tidak dikenal atau mencurigakan. Waspadai email phishing yang mencoba menipu Anda agar mengunduh malware.
- Perbarui Sistem Operasi dan Perangkat Lunak Anda: Pembaruan sering kali menyertakan patch keamanan yang penting. Pastikan Windows dan semua aplikasi Anda selalu diperbarui.
- Aktifkan Fitur Simpan Otomatis di Word: Pastikan fitur AutoSave dan AutoRecover di Microsoft Word diaktifkan. Ini dapat menyelamatkan Anda dari kehilangan data akibat crash program atau pemadaman listrik.
- Hindari Mengunduh Perangkat Lunak dari Sumber yang Tidak Terpercaya: Selalu unduh aplikasi dari situs web resmi pengembang.
Kesimpulan
Kehilangan data yang berharga bisa sangat membuat frustrasi, terutama ketika file Word Anda berubah menjadi format yang tidak dikenal seperti ".boston". Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang diuraikan di atas, mulai dari memeriksa versi sebelumnya, menggunakan perangkat lunak pemulihan data, hingga mencari alat dekripsi jika terkena ransomware, Anda memiliki peluang yang baik untuk memulihkan file Anda. Ingatlah bahwa pencegahan adalah kunci utama. Dengan praktik pencadangan yang baik dan langkah-langkah keamanan yang tepat, Anda dapat meminimalkan risiko kehilangan data di masa depan dan menjaga dokumen penting Anda tetap aman.
